Singapura - Singapore Technologies Telemedia (STT), anak usaha Temasek yang berinvestasi di bidang telekomunikasi, mengatakan Indosat tak pernah dijual. Hingga saat ini komposisi pemilik langsungnya pun masih seperti dulu.
Demikian sudut pandang yang diberikan Kuan Kwee Jee, Senior Vice President Strategic Relations & Corporate Communications STT, kepada wartawan dalam kunjungan media ke Singapura Senin - Jumat (16/6/2008 - 20/6/2008). "Kalau Anda perhatikan, Indosat sebenarnya tidak dijual. Kami tidak pernah menjual Indosat," tutur Kuan.
Hal ini dikemukakan Kuan dengan argumen bahwa yang dijual oleh STT adalah Indonesian Communication Ltd (ICL). ICL dijual sepenuhnya ke Qatar Telecom (QTel) senilai USD 1,8 miliar.
Melalui pembelian tersebut, kepemilikan ICL di Indosat masih sama seperti sebelumnya. Namun kalau ditelusuri ke atas, maka ICL yang tadinya berada di bawah Asia Mobile Holding kini langsung di bawah ICL yang ada di bawah QTel. Dengan demikian tak ada lagi hubungan kepemilikian antara Indosat dengan STT.
Asia Mobile Holding adalah perusahaan yang dimiliki STT dan QTel. Kuan mengatakan hubungan STT dan QTel tak lebih merupakan rekanan, tidak ada kepemilikan STT di Qatar atau Qatar di STT.
Setelah pembelian oleh QTel, ujar Kuan, maka apapun keputusan Mahkamah Agung di Indonesia akan dijalankan oleh QTel. Termasuk bila harus ada saham Indosat yang dijual.
No comments:
Post a Comment